Bupati Dairi hadiri kegiatana aksi menanam sejuta pohon di kawasan Danau Toba yang dilaksanakan oleh Polres Dairi di Kecamatan Silahisabungan. Pada kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Dairi Dr.Eddy Keleng Ate Berutu, Kapolres Dairi AKBP. Erwin Wijaya Siahaan, S.IK, Kasdim KODIM 0206 Dairi Daniel Pandia, Camat Sumbul, Camat Silalahi, Pimpinan OPD, para pelajar, serta masyarakat.
Dalam Sambutan Kapolda Sumatera Utara irjen. Pol. Drs. Agus Andrianto, S.H,M.H yang disampaikan oleh Kapolres Dairi AKBP. Rwin Wijaya Siahaan, S.IK mengatakan kegiatan menanam sejuta pohon yang dilaksanakan ini dimana tindakan penghijauan dan reboisasi ini merupakan kegiatan Pemerintah yang harus didukung oleh masyarakat dan Pemerintah Daerah, karena Pemerintah Daerah merupakan perpanjangan Pemerintah Pusat. Adapun tanaman yang akan di tanam tersebut antaralain bibit pohon macadania berjumlah 3000 batang pohon, bibit pohon pinus sebanyak 300 batang pohon, bibit pohon manga sebanyak 2000 batang pohon, bibit alpukat sebanyak 2000 batang pohon sehingga jumlah keseluruhan sebanyak 10.000 batang pohon. Dan penanaman sejuta batang pohon ini diharapkan kepada masyarakat dengan harapan agar tidak lagi melakukan penebangan pohon secara liar terhadap hutan yang ada di Kawasan Danau Toba. Kapolda Sumatera Utara berharap dengan kegiatan ini, jangan sampai terjadi lagi kebaharan hutan dan lahan yang dapat merusak keberlangsungan ekosistem makhluk hidup dan perekonomian. Jika pelanggaran ini tetp dilakukan, maka Polri akan menindak tegas dan akan melakukan proses perundang – undangan dan ketentuan hukum yang berlaku. “ Oleh Karen Itu mari kita jadikan kawasan hutan di Danau Toba sebagai bagian dari paru – paru Dunia. Kami berharap agar kegiatan penanaman sejuta pohon ini perlu dilakukan bukan hanya di Kabupaten Dairi saja, melainkan di seluruh daerah strategis lainnya yang ada di Provinsi Sumatera Utara ini,” ujar Beliau. Selanjutnya Kapolres Dairi mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menjaga kelestarian alam, mencegah terjadinya bencana alam seperti bencana longsor dan banjir, serta menjadi obyek wisata yng strategis dimasa mendatang.
Sementara itu Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu dalam sambutannya mengatakan masnusia dibandingkan engan alam ini atau galaxy ini tidak ada artinya, karena alam ini merupakan ciptaan Tuhan yang sangat luarbiasa. Oleh karena itu kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga kondisi alam tetap dalam keadaan baik dan terawat. Kegiatan penanaman sejuta pohon yang digelar oleh Kapolda Sumatera Utara secara serentak di seluruh Kawasan Danau Toba, ini merupakan kegiatan yang sangat strategis dan menunjukkan kepemimpinan yang luarbiasa. Pemerntah mengaharapkan apa yang dilaksanakan pada hari ini dapat menginspirasi daerah – daerah lain di seluruh wilayah Indonesia. Sehingga inisiatif Kapolda dapat ditiru oleh seluruh masyarakat yang ada di Nusantara. Pada hari ini patutlah kita dukung bersama dalam rangka menjaga kelestarian dan keseimbangan ekosistem di Kabupaten Dairi.
Kita berharap penebangan pohon, pembakaran hutan tidak lagi terjadi sehingga kita dapat menikmati keindahan alam yang merupakan super destinasi wisata di Kawasan Danau Toba yang dapat kita andalkan untuk menarik wisatawan dari luar negeri yang akhirnya meningkatkan sumber pendaptan masyarakat. “ Karena Pemerintah Pusat dan Daerah berusaha untuk menggantikan pariwisata sebagai sumber pendapatan yang selama ini ada di tengah – tengah masyarakat seperti kekayaan alam kita. Udara segar dari paru –paru kita perlu diimbangi dengan gerakan penanaman pohon di lahan – lahan kritis yang masih sangat luas di Kabupaten Dairi ini, “ ujar Beliau. Pemkab Dairi setiap tahunnya melaksanakan kegiatan penanaman pohon, di lahan – lahan kritis dan sumber mata air. Selanjutnya Beliau mengatakan bahwa isu- isu strategis permasalahan lingkungan yang dihadapi oleh Kabupaten Dairi saat ini yaitu degradsi hutan dan lahan, krisis air bersih, sanitasi lingkungan, tingkat kesadaran masyarakat tentang pentingnya kelestarian alam harus lebih aktif dan bijak untuk keberlangungan hidup anak cucu kita. Jangan tinggalkan air mata, tetapi tinggalkanlah mata air ujar Beliau mengakhiri Sambutannya.
Usai smenyampaikan sambutannya, Bupati Dairi beserta Unsur Forkopimda Dairi menyerahkan bibit pohon kepada masyarakat dan pelajar secara simbolis dan melakanakan penanaman pohon di Desa Silalahi 3 dusun Siattar Atas bersama masyarakat.
