BannerBerita

Ibu memiliki Peran Ganda Dalam keluarga dan Mampu Membangun Karakter Semua Anak Indonesia

DAIRIKAB.go-id- Menjadi ibu adalah kodrat yang diberikan kepada setiap wanita, namun sebagai ibu tidak berarti menjadi batasan untuk menentukan masa depan. Dewasa ini kesetaraan gender semakin banyak digaungkan di kalangan masyarakat luas sehingga wanita memiliki hak yang sama dengan laki-laki, hak untuk berpendapat, hak mengenyam pendidikan tinggi, hingga hak untuk berkarya dan berkarir. Maka tidak heran saat ini fenomena wanita karir bukan lagi menjadi hal yang tabu.

Wanita adalah jantung dalam setiap rumah tangga, ketika dia berhenti bekerja maka berhentilah seluruh kehidupan di dalamnya. Mengandung, melahirkan, dan menyusui adalah starter pack tugas seorang wanita menjadi ibu. Ibu dalam keluarga memegang berbagai peranan penting. Ibu adalah “Menteri Pendidikan” bagi anak-anaknya, mendidik dan mengajari tentang keyakinan beragama, adab dan norma, fisik dan mental, intelektual, dan psikologi sehingga terbentuk kepribadian yang baik dalam diri sang anak. Dalam “kegiatan belajar mengajar” tersebut ibu juga harus menjadi figur dan memberi contoh yang baik untuk anak.

Ibu adalah “Menteri Kesehatan” yang harus memperhatikan asupan nutrisi setiap anggota keluarga, menyajikan hidangan dengan kreatifitasnya, hingga merawat anggota keluarga yang sakit. Ibu adalah “Menteri Keuangan” yang mengelola pemasukan dan pengeluaran setiap harinya, memastikan semua kebutuhan terpenuhi sesuai prioritasnya, dan mengarahkan untuk mencapai tujuan keluarga. Ibu adalah “Manajer” yang berperan untuk memastikan setiap tugas dan fungsi dalam keluarga berjalan sebagaimana mestinya. Memastikan rumah menjadi tempat paling nyaman bagi keluarga baik dari segi kebersihan maupun suasana di dalamnya.

Sebagai wanita karir, seorang ibu juga memiliki tugas dan tanggungjawab profesi dalam organisasi tempat ia bekerja. Ibu dituntut untuk menyelesaikan pekerjaan dengan apik tanpa membawa embel-embel bahwa dirinya adalah seorang ibu. Selain itu ibu juga memiliki peran dalam kehidupan bermasyarakat, misalnya turut serta dalam kegiatan rukun tetangga, rukun warga, gotong-royong. Maka dapat dibayangkan bagaimana seorang ibu me-manage dirinya untuk menjalankan tiga peran dalam waktu yang berbarengan.

Sangat manusiawi ketika seorang ibu merasa lelah dan jenuh dengan segala rutinitasnya. Secara naluriah seseorang tidak bisa hidup tanpa orang lain, begitu pula ibu yang tetap membutuhkan orang lain untuk menjadi “Supporting System” untuk dirinya, dalam hal ini adalah suami.

Selamat Memperingati Hari Ibu 22 Desember 2022 kepada para ibu di seluruh Indonesia. Mari renungkan dan ucapkan terimakasih bagi setiap Ibu di sekitar kita khususnya yang melahirkan dan membesarkan dan membangun karakter semua anak Indonesia. Aku Cinta Ibu. (JoBe)

Related Articles

Back to top button