BannerBerita

Buka Rakor Peningkatan Peran Bunda Paud, Bupati Dairi : Peran Bunda Paud Sangat Strategis Untuk Pengembangan Paud Berkualitas

Sidikalang – Pokja Bunda Paud Kabupaten Dairi mengadakan rapat koordinasi peningkatan peran Bunda Paud Kabupaten Dairi pada Senin (23/8/2021) di Balai Budaya Sidikalang. Rapat koordinasi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di hadiri langsung oleh Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu, Bunda Paud Kabupaten Dairi Ny. Romy Mariani Eddy Berutu, Pimpinan OPD Kabupaten Dairi serta Pengurus dan anggota Pokja Bunda Paud.

Bunda Paud Kabupaten Dairi dalam sambutannya pada kegiatan rakor, Paud memiliki peran yang sangat strategis dalam pengembangan sumber daya manusia. Dimasa pandemi ini, Bunda Paud mengatakan tantangan terhadap paud sangatlah besar dimana orangtua takut untuk mendaftarkan anak mereka untuk belajar di Paud.

“Orangtua serta satuan Paud harus mampu beradaptasi dengan kondisi pandemi saat ini. Protokol kesehatan yang ketat harus wajib diterapkan dalam memberikan pendidikan bagi anak-anak Paud”, ujar Ny. Romy Mariani.

Paud Kabupaten Dairi diutarakan Ny. Romy Mariani mendapatkan bantuan dari Direktorat Paud, Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi dengan tujuan: Terlaksananya Pendidikan Anak Usia Dini yg berkualitas, meningkatnya APK PAUD sebesar 5%, bertambahnya jumlah satuan PAUD untuk desa yg belum memiliki PAUD serta peningkatan wawasan dan pengetahuan Bunda PAUD kecamatan/desa/kelurahan. Dengan adanya kegiatan ini, Bunda Paud berharap akan bertambah jumlah anak yang masuk sekolah Paud sebesar 5% dari tahun ajaran sebelumnya melalui peran dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa serta Dinas Pendidikan. Dan kita berharap 36 Desa yang belum punya Paud akan di dirikan pada tahun ini,” ujar Bunda Paud Kab. Dairi.

Hasil dari kegiatan ini juga disampaikan Bunda Paud akan terlaksananya kegiatan holistic integratif dimana dari 223 Paud di Kabupaten Dairi akan dipilih 10 Paud sebagai Paud percontohan yang akan di dampingi melalui kriteria yang telah ditentukan diantaranya telah terakreditasi A dan B serta memiliki jumlah siswa paud yang paling besar. “Terimakasih kepada Bapak Bupati Dairi atas saran dan masukannya sehingga rangkaian kegiatan ini dapat tercapai”, ujar Ny. Romy Mariani

Bupati Dair Eddy Berutu yang juga sebagai pembina Pokja Bunda Paud, dalam sambutannya mengatakan paud adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangannya dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

“Kita sebetulnya mempersiapkan calon-calon pemimpin 30 atau 50 tahun mendatang. Mungkin akan duduk sebagai pimpinan DPR atau Bupati seperti saya di masa yang akan datang yang kita harapkan ada dari Kabupaten Dairi”, ujar Bupati Eddy.

Oleh karena itu, salah satu misi pembangunan daerah Kabupaten Dairi yakni misi ke dua membangun kualitas sumber daya masyarakat yang cerdas, sehat, berbudaya dan berdaya saing. Melalui Dinas Pendidikan, pemerintah telah aktif melakukan fasilitasi terhadap pengembangan pendidikan anak, seperti pelatihan tingkat dasar bagi tutor sebanyak 80 orang.

“Kita menyerahkan masa depan anak-anak kita kepada lembaga paud serta para tutor paud”, ujar Bupati Dairi.

Bupati Eddy Berutu juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Direktorat Paud, Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi atas bantuan yg diberikan dlm pengembangan Paud di Kabupaten Dairi diantaranya bantuan Paud layanan khusus bagi desa yang belum memiliki Paud untuk 4 desa dan masih ada 4 desa yang sedang dalam proses verifikasi pengajuan bantuan oleh Direktorat PAUD, bantuan Unit Kesehatan Sekolah untuk 12 Paud, bantuan APE untuk 3 satuan PAUD dan bantuan Peningkatan Peran Bund PAUD yg berlangsung selama 3 hari berturut-turut.

“Keseluruhan akses bantuan ini diharapkan akan semakin meningkatkan terciptanya Paud berkualitas”, harap Bupati Eddy.

Bupati Eddy menyampaikan bahwa peran Bunda Paud dan Pokja Paud memiliki peran yang sangat strategis dimana Bunda Paud menjadi tokoh sentral, panutan dan penggerak dalam pengembangan Paud yang berkualitas secara holistik dan integratif.

“Khusus untuk pokja paud ini mari saling berkolaborasi dan bekerjasama. Selanjutnya dimasa pandemi ini kita harus hidup dengan menerapkan protokol kesehatan, saya ingin perubahan ini diatasi secara bersama sama”, ucap Bupati Eddy Berutu.

Sebelumnya, Ketua Pokja Bunda Paud Sumatera Utara Maya Nova yang hadir melalui zoom meeting, mengatakan paud serta pokja bunda paud memiliki peran strategis untuk mendukung peran bunda paud dalam memajukan sumber daya manusia.

Rapat koordinasi ini Ia katakan bertujuan untuk salah satunya memberikan saran dan masukan serta rekomendasi untuk mendorong Paud yang berkualitas kepada pemerintah dan juga mendorong terciptanya paud holistik integratif.

Protokol kesehatan yang sangat ketat diterapkan dalam rapat koordinasi dimana para peserta yang hadir harus mengikuti test swab antigen.

Related Articles

Back to top button