Sidikalang – Sebanyak 4 orang petugas Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Sidikalang dipastikan positif covid-19 setelah melakukan pemeriksaan PCR. Direktur RSUD Sidikalang dr. Sugito Panjaitan mengatakan sebelumnya manajemen RSUD memfasilitasi pemeriksaaan swab antigen kepada para tenaga kesehatan. Dari hasil swab antigen ditemukan hasil positif dan selanjutnya melakukan PCR di Rumah Sakit Martha Friska Medan tanggal 18 Januari 2021, hasilnya dinyatakan 4 petugas tersebut positif covid-19.
“Gejala covid-19 yang dialami oleh keempat petugas IGD tersebut hampir bersamaan, yakni batuk berdahak, susah atau sakit saat bernapas, hilang penciuman, lidah terasa tebal dan tidak berasa“, ujar Sugito.
Direktur menambahkan untuk memastikan seluruh para petugas IGD tidak terpapar covid-19, pada tanggal 19 Januari 2021 dilakukan kembali cek ulang antigen swab terhadap seluruh petugas IGD. Dari hasil swab tersebut, 1 orang petugas dinyatakan positif covid-19 dan telah dianjurkan untuk melakukan test PCR ke Rumah Sakit Martha Friksa Medan.
Sesuai arahan Bupati Eddy Berutu, Direktur menyatakan telah melakukan langkah-langkah untuk menyikapi hal tersebut seperti melakukan tes antigen swab terhadap seluruh petugas di IGD 2 kali yaitu pada tanggal 12 Januari 2021 dan pada tanggal 19 Januari 2021 serta melakukan sterilisasi ruangan IGD dengan sinar UV.
“Setelah kita menerima hasil PCR tersebut, satuan tugas dalam hal ini Dinas Kesehatan telah melakukan tracing baik di RSUD maupun sekitar tempat tinggal pasien”, ujarnya.
Atas peristiwa ini Bupati Dairi Eddy Berutu juga menghimbau kepada jajaran RSUD untuk melakukan protokol kesehatan yang ketat terhadap petugas dan pengunjung Rumah Sakit serta tetap memakai APD sesuai standar bagi seluruh petugas di RSUD Sidikalang. Selain itu memberlakukan kebijakan untuk setiap pengunjung dan pasien di RSUD Sidikalang wajib memakai masker yang berstandar.
