Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu meletakkan batu pertama pembangunan rumah produksi kopi Bumdes Baja Dairi pada Rabu (11/9/2019) di Desa Bangun, Kecamatan Parbuluan. Peletakan batu pertama tersebut turut di saksikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Dairi Drs. Hutur Siregar, Kepala Desa Bangun Japirin Sitohang, Tokoh Masyarakat, Lembaga Maspigass serta Off Taker Sidikalang Poda Agro, Direktur Bumdes Baja Dairi, Ketua TPKK PIID PEL Bumdes Baja Dairi Robertus Sihotang.
Dalam sambutannya, Bupati Dairi mengatakan sangat menghargai dan mengapresiasi usaha yang dilakukan oleh Bumdes Baja Dairi karena nantinya akan mampu menggerakkan sumber perekonomian bagi masyarakat khususnya petani kopi di desa bangun. Beliau dalam kesempatan tersebut menyampaikan beberapa hal informasi kepada masyarakat yang diantaranya adalah telah diperolehnya sertfikat danau toba sebagai global geopark dari Unesco, yang dalam artian logo dari sertifikat tersebut sudah bisa dipergunakan dalam kemasan produk kopi Bumdes Baja Dairi yang nantinya akan memberi nilai tambah bagi produk itu sendiri. Saat ini yang masyarakat dunia beli adalah kisah dan cerita betapa luar biasanya adat istiadat budaya yang kita miliki. Kisah dan cerita nantinya yang akan menaikkan kembali daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke kawasan danau toba khususnya ke Dairi, kata Beliau.
Untuk Bumdes Baja Dairi, Beliau mengatakan harus berani melakukan inovasi dan membantu masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraannya. Pada saat pelaksanaan Pesta Njuah Njuah September 2019 nanti, Pemerintah Kabupaten Dairi akan mengundang para investor-investor untuk datang ke Kabupaten Dairi dan melihat potensi potensi produk unggulan Kabupaten Dairi. Semoga nanti ada investor yang tertarik melakukan transaksi dengan Bumdes Baja Dairi dan akan membeli kopi dalam jumlah yang besar, ujar Beliau.
Sebelum acara peletakan batu pertama dilaksanakan, terlebih dahulu diadakan ibadah singkat yang dibawakan oleh pemuka agama setempat. Usai ibadah dilangsungkan, Bupati Dairi menuju lokasi peletakan batu pertama untuk melakukan peletakan batu sebagai tanda dimulainya pembangunan rimah produksi kopi tersebut. Saya mewakili kita semua meletakkan batu ini sebagai tanda peresmian meletakkan dasar untuk gedung yang sangat penting ini untuk kemajuan masyarakat desa kita, ucap Beliau sembari meletakkan batu pertama di tempat yang telah di sediakan.
