BannerBerita

Ketua PKK Dairi Tutup Pelatihan Pengolahan Makanan Ringan UP2K Desa Silalahi I

Pelatihan pengolahan makanan ringan yang diadakan oleh Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Perindagkop UKM) Kabupaten Dairi di Desa Binaan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) Silalahi I yang berlangsung selama 2 hari ditutup secara resmi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi Ny. Romy Mariani Eddy Berutu pada Rabu (9/9/2020).

Dalam sambutannya, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi mengatakan hasil pelatihan pengolahan makanan ringan saat Beliau pantau sebelum acara penutupan, hasilnya sangat luar biasa yakni pembuatan keripik pisang dan bawang goreng. “Untuk bawang goreng misalnya, Saya melihat bahan bakunya sangat bagus dan hasil pelatihan selama 2 hari ini sangat hebat,” ujar Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi.

Setelah melihat hasil pengolahan makanan ringan tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi menyarankan untuk melengkapi bagian dari proses saat pengemasan makanan tersebut. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi mengutarakan agar UP2K Desa Silalahi melengkapi label untuk produk bawang goreng maupun keripik pisang tersebut sehingga produk tersebut dapat dipasarkan. “Bawang goreng dan keripik pisang ini akan lebih mudah dipasarkan jika ada labelnya sehingga UP2K Desa Silalahi I ini akan tetap dapat menghasilkan olahan produksinya,” ujar Beliau. Untuk bahan baku pengolahan makan tersebut, Beliau yang juga sebagai Ketua Dekranasda Kabupaten Dairi mengatakan UP2K Desa Silalahi I memiliki keuntungan karena bahan baku yang digunakan dapat ditemukan di alam Silahisabungan.

Selain itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi juga mengatakan UP2K Desa Silalahi I agar membentuk secara berkelompok sesuai dengan produk olahan makanan ringan yang akan diproduksi. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi mengutarakan selain pemberian label pada hasil olahan makanan ringan, juga harus ada izin produksi serta masa berlaku makanan. Oleh karena itu, dalam kesempatan tersebut peran dari Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Dairi sangat diperlukan dalam membantu memfasilitasi kelompok UP2K Desa Silalahi I dalam pemenuhan berbagai ketentuan yang telah Beliau utarakan diatas. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi juga berharap kepada seluruh anggota UP2K Desa Silalahi I yang telah dibentuk agar memiliki komitmen yang tinggi sehingga dapat tetap bertahan dan menghasilkan produk olahan makanan ringan yang menjadi potensi di Kecamatan Silahisabungan.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Dairi Oloan Hasugian yang hadir dalam penutupan tersebut mengatakan kegiatan pelatihan ini diharapkan tidak hanya berhenti sampai saat ini saja, namun diharapkan akan ada keberlanjutan dari pelatihan ini bagi para kelompok UP2K Desa Silalahi I. Ia mengatakan Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Dairi siap untuk selalu berkoordinasi dengan UP2K Desa Silalahi I yang dipimpin oleh Kepala Desa Silalahi I Anggiat Sihaloho terkait dengan berbagai hal yang dibutuhkan sehingga kelompok UP2K Desa Silalahi I dapat tetap menghasilkan produk olahan makanan ringan untuk meningkatkan pendapatan masing masing keluarga.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi menyerahkan secara simbolis bantuan peralatan untuk pengolahan makanan ringan dari Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Dairi kepada kelompok UP2K Desa Silalahi I. Bantuan peralatan yang diserahkan tersebut diantaranya terdiri dari kuali, mesin pengering, kompor gas serta alat untuk pengemasan. Hari ke dua pelatihan pengolahan makanan ringan, UP2K Desa Silalahi I melakukan pengolahan keripik pisang, keripik ubi, bawang goreng serta pembuatan bubur sitohap. Dalam pelatihan tersebut, kelompok UP2K Desa Silalahi I dibantu oleh narasumber yang juga merupakan seorang pengusaha makanan ringan yang telah sukses dari Parongil.

Related Articles

Back to top button