BannerBerita

Bupati Dairi Upacara Peringatan Hari Anti Korupsi Internasional Tahun 2019

Pemerintah Kabupaten Dairi laksanakan upacara peringatan hari anti korupsi internasional tahun 2019, yang dilaksanakan di depan Kantor Bupati Dairi. Pada upacara peringatan hari anti korupsi internasional tahun 2019 tersebut, Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu bertindak sebagai inspektur upacara, yang dihadiri oleh Sekda Kabupaten Dairi Sebastianus Tinambunan, SH, M. Pd, Asisten dan Staff Ahli Pemkab Dairi, Pimpinan Opd Pemkab Dairi, Unsur Forkopimda Kabupaten Dairi, Jajaran ASN Pemkab dairi, serta Pelajar tingkat SLTP dan SLTA.

Pada sambutan Jaksa Agung yang dibacakan oleh Bupati Dairi Dr. Eddy Keeng Ate Berutu mengatakan korupi merupakan musuh bersama, maka barang tentu agenda pemberantasan korupsi harus merepresentasikan upaya yang melibatkan partisipasi semua komponen Bangsa, terlebih aparatur kejaksaan sebagai garda terdepan yang memiiki peran penting dan vital dalam penegakan hukum. “ Kejahatan korupsi diakui tidak hanya sebagai masalah yang kompleks, meluas, namun juga bersifa sistemik,” ujar Beliau. Beliau menjelaskan, adanya tindakan korupsi kaena adanya system yang korup. Dengan system yang korup, tidak jarang dalam prakteknya pula memaksa individu untuk melakukan korupsi.” Fenomena praktek korupsi yang melembaga ini, nyaris merasuki seluruh sektor kehidupan dan dilakukan secara berulang – ulang sehingga merusak sendi – sendi perekonomian dan menghambat pembangunan Nasional, “ tegas Beliau. Oleh karena itu, Dalam hal penangan korupsi ini, tidak hanya semata – mata memerlukan langkah – langkah pemberantasan yang bersifat sinergis, komplementer, terintegrasi dan proporsional, namun orientasi penanggulangannya juga harus dapat memberikan mafaat bagi perbaikan system.

“ Maka dengan demikian diperlukan upaya identifikasi, analisa sekaligus pemetaan yang komprehensif terhadap akar masalah dan faktor – faktor terjadinya korupsi guna diformulasikan langkah – langkah perbaikan,” ujar Beliau. tidak lupa Bupati Dairi menegaskan, dalam perkembangan korupsi, terdapat beberapa persoalan penting yang harus diwaspadai secara bersama. Modus operandi untuuk melakukan korupsi saat ini, sudah sedemikian canggih karena telah memanfaatkan ilmu pengetahuan dan tekhnologi. Disamping pula persoalan yangbersifat permisif sebagaian besar masyarakat terhadap korupsi, yang turut memberikan andil yang cukup besar sebagai faktor penghambat signifikan terbebasnya Negeri ini dari bahaya tindakan korupsi ujar Beliau mengakhiri sambutannya.

Usai membacakan pidato Jaksa Agung, Bupati Dairi beserta Unsur Forkopimda Kabupaten Dairi menandatangani deklarasi hari anti korupsi yang disertai dengan memberikan bandana menolak korupsi kepada seluruh jajaran ASN Pemkab Dairi beserta menempelkan sticker pada kendaraan pribadi dan kendaraan Dinas Jajaran ASN Pemkab Dairi.

Related Articles

Back to top button