Setelah menerima laporan dari Camat Siempat Nempu Hulu tentang terjadinya badan jalan amblas dan longsor di Desa Pandan , Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dairi untuk melakukan penanganan. Bupati Dairi berharap, tidak ada terjadi gangguan ekonomi dan gangguan lainnya terhadap masyakarat akibat jalan longsor tersebut.
Kepala BPBD Dairi melalui Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Nikolas Silalahi ST mengakui telah melakukan perbaikan dengan mengerahkan alat berat dan alat-alat lainnya untuk perbaikan.
“Plat beton yang lama tersumbat menyebabkan badan jalan putus total. Badan jalan yang rusak sepanjang 8 m dengan lebar 3 m dan kedalaman mencapai 2,5 m. Akibat kerusakan tersebut, jalan penghubung Desa Pandan sempat lumpuh,” ujar Nikolas.
Ditambahkan Nikolas, badan jalan amblas dan longsor akibat curah hujan yang tinggi Minggu dan Senin (26-27/7/2020) di Pandan. Disebutkannya, melalui Bupati Dairi, BPBD menerima surat berbentuk laporan dari Camat Sinehu Kamis (30/72020) dan langsung melakukan peninjauan ke lokasi di Dusun I, Desa Pandan, Sinehu.
“Bersama masyarakat Dusun I, Desa Pandan, Kecamatan Siempat Nempu Hulum (Sinehu) melakukan perbaikan badan jalan Rabu-Jumat (12-14/8/2020) dengan menimbun. Penanganan sementara, kita menurunkan alat berat becholoder 1 unit, selanjutnya mendistribusikan gorong-gorong besi 14 lembar serta bambu dan kayu. Saat pengerjaan, masyarakat setempat ikut berpartisipasi,” imbuhnya.
